Yakob sakit parah di RS. Keluarga undang Pendeta berdoa. Waktu Pendeta mendekat tiba-tiba napas Yakob langsung sesak, tangan gametaran...
Pendeta: "Tolong ambil pulpen dan kertas. Barangkali Yakob mo tulis pesan!"
Selesai menulis, Yakob langsung mati, karena panik Pendeta masukan kertas ke dalam saku. Waktu ibadah pemakaman, pendeta ingat kertas tadi. Selesai khotbah, pendeta berkata: "Oh iya, sa bru ingat, ada surat dari Almarhum."
Begitu Pendeta buka surat, Pendeta langsung jatuh pingsan. Jemaat panik, langsung ambil suratnya dan baca, isi surat Yakob:
"Pendeta, tolong berdiri ke sana sdikit, kita pu selang oksigen ko ada injak..."